Tulisan ini saya didekasikan kepada temanku yang mengenal akan diriku. Angkatan 2008, Man 3 Rukoh Banda Aceh
“Aku bodoh..”.
Kira-kira itu yang terletak dalam otakku saat ini.
Dia jauh lebih pintar dariku, dan banyak akal. Dia tidak suka diganggu dan
tidak pernah ada cowok yang menganggu dia. Karena badannya yang kekar seperti
anak lelaki pada umumnya. Jadi, para cowok enggan untuk mendekatinya.
Aku enggan
menulis cerita atau sub biografinya disini. Karena tidak ada cerita hebat
tentang dia dalam memori kecilku. Hampir semua teman di sekolah MAN 3 Rukoh
kutulis disini, tapi entah kenapa kini aku menuliskannya.
Dia adalah Cut Riska Aliana. Tinggi 169 cm, berbadan sehat (gemuk dikit) bibir melebar, dan
persis seperti Ibu PKK. Postur tubuhku dan dia tidak jauh berbeda. Kami
memiliki kesamaan, terutama bentuk wajah. Iya, muka kami terlihat lebih tua
dari umur kami.
![]() |
Senyumnya Itu Lho. :D |
Dia tidak
cantik. Cuma keadaan yang membuat kecantikkannya bersinar. Dia tidak seperti
cewek lain. Jarang sekali menata wajahnya, begitu pula dengan fashionnya, tidak
dipedulikan sama sekali. Heran saya.
Aku tidak pernah
tahu tentang pribadinya yang dalam. Sehingga aku menerka-nerka. Seperti abang Mulkan, aku kira itu abang kandungnya, tetapi itu hanyalah tipuan semata. Guru yang bernama Ibu Cut, aku kiranya ibunya, tetapi itu hanya muslihat semata.
Begitupula
dengan status dia sekarang. Dari dulu dia tidak pernah tercium bau asmara
dengan cowok lain. Sampai sekarang aku tidak tahu.
![]() |
Hmhm.. .. :D |
Aku ngak tahu
dia sekarang bagaimana, keadaannya, bahkan status tinggalnya sekarang aku tidak
tahu. Belakangan ini dia sering pergi sana-sini. Terakhir di Jogja.
Dia very nice,
dan sangat terjaga kewibawaan harkat wanitanya. Sangat very ke Ibu-ibuan. Sangat
beruntung mendapatinya. Karena well, dia princess satu-satunya dalam keluarga,
dan abangnya ada dua. Setahuku.
Oke, cukup itu ulasan tentang dirinya. Dimana pun kamu berada, tetap kasih yang terbaik buat keluarga ya, sahabat dan orang terdekatmu. Tetap Semangat !
End.
0 komentar:
Posting Komentar