Jumat, 17 Januari 2014

Mengalami Kurang Tidur

Kurang tidur membuat daya pikirku terhalang pintu WC dan tidak berfungsi secara menyeluruh.

Oohek, belakangan ini insomiaku datang dengan sendirinya. Bayangkan aku jaga dimulai dari pukul 8 malam dan berakhir pukul 8 atau pukul 9 pagi. Bawaan sayup makyup terus. Pengen berselimut kain sarung.
Pernah sewaktu-waktu, aku mengajar di sekolah sering lintang lintung (setengah sadar). Masuk sekolah - bawa modul/absen - masuk ke kelas dan ngucapin "Selamat Malam". Pas, aku buka mata eh rupanya udah siang. Yeaah.

Insomia itu penyakit, bagiku itu ngak lucu.

Sekarang aku lagi nonton film Thailand. Judulnya: "Suckseed". Film yang di bintangin oleh Jirayu La-ongmanee sebagai Ped, Pachara Chirathivat sebagai Koong, Nattasha Nauljam sebagai Ern, Thawat Pornrattanaprasert sebagai Ex. 

Ini cuplikan yang sangat ngakak habis; https://www.youtube.com/watch?v=-rZfbzNrVmU
Gara-gara nonton film ini, aku nambah ngak bisa tidur. Aaaaa..

Aku suka menulis di malam hari, di sana tidak terdapat gangguan, cuma keheningan yang romantik. Menjawab semua ide dalam pikiranku untuk memulai kata demi kata sehingga menjadi kalimat yang sederhana. Walaupun begitu, kurang tidur benar-benar membuat sakit. Kadang, insomia timbul karena banyak yang dipikirkan. Lalu, obatlah menjadi pahlawan untuk memejam mata layu ini.

Waduh, udah pukul 5 pagi.
Film tadi habis kunonton tapi mataku belum padam.
Kenapa siang-malam? Kerena ada jaga-tidur.
Coba kalau ngak ada..





Ditulis Oleh : Unknown // Jumat, Januari 17, 2014
Kategori:

0 komentar:

 

Total Tayangan Halaman

Alvawan Nazmi. Diberdayakan oleh Blogger.