Awak Aceh perlu baca ini

APA SEBETULNYA YANG DI CARI OLEH PENGGILA KOPI?

Aku menulis tulisan tentang kopi ini dengan sedikit gelisah karena aku tidak sepenuhnya mencintai kopi. Beberapa hari lalu, aku berkunjung ke rumah teman untuk melihat pembuatan kopi. Mulai dari dipetik, dikeringkan sampai ditumbuk dengan alat tradisional.

dikeringkan oleh matahari asli. :D

bentuk kopi di Aceh Selatan

dibuat oleh tangan dengan benda lesung standar. :D

tanpa pengawet, tanpa reaksi kimia oleh apoe (nenek)

Sedap, mungkin kalian akan scok dan bingung, ada apa sebenarnya dengan KOPI?

Bukankah kopi adalah kopi dan kopi berwarna hitam?

Apsoluteli, 

Kopi sekarang menjadi hal yang patut untuk dibicarakan ditengah peradaban warung kopi yang banyak. Mulai dari kampung hingga perkotaan, semua berjejer warungkopi. 

Aku heran dengan minuman kopi, tak enak rasanya kalau kita ke warung tanpa meminum kopi. Sudah muak aku dengan pemandangan yang menyeramkan ini. Apa tidak ada hal yang lain?

"emang kenapa kalau orang membuka warungkopi? kamu sirik? tiba-tiba setan bertanya dengan alisnya yang tajam.

"kalau sirik ya ngaak, cuma takut aja kalau semua orang hanya menjual kopi kedepan orang akan bermalas-malasan di warungkopi".

Aku belum ketemu jawaban yang tepat, apa sih yang mereka cari dalam sebuah minuman kopi. Mungkin kalian bisa memberikan satu kalimat yang mengunggah.